Bengle, Wonosamodro, Boyolali (18/01/2024) – Masyarakat berkeluarga di Desa Bengle, Kabupaten Boyolali, mendapatkan pencerahan tentang pentingnya kepemilikan dokumen kependudukan yang valid melalui sosialisasi yang dilaksanakan oleh tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) TIM I Universitas Diponegoro. Dalam program ini, Muhammad Rifqi, seorang mahasiswa KKN, bersama timnya, membagikan pengetahuan kepada warga desa di Posyandu Dukuh Banjarsari.
Acara ini merupakan bagian dari program KKN yang tidak hanya fokus pada pengabdian kepada masyarakat, tetapi juga memberikan edukasi yang bermanfaat. Sosialisasi bertajuk “Langkah Awal, Langkah Pasti” menjadi tema yang dipilih oleh mahasiswa sebagai upaya untuk memberdayakan masyarakat dalam hal kepemilikan dokumen kependudukan yang sah.
Muhammad Rifqi, mahasiswa tim KKN, menyampaikan, “Kami merasa bahwa pendidikan dan edukasi mengenai dokumen kependudukan sangat penting, terlebih pada zaman yang serba digital seperti sekarang. Oleh karena itu, demi kesiapan menghadapi tantangan di masa depan, kami tidak henti-hentinya terus mengingatkan serta berusaha membangkitkan kembali semangat masyarakat untuk melengkapi kepemilikan dokumen kependudukan.”
Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN memberikan informasi seputar jenis-jenis dokumen kependudukan, prosedur pengurusan, serta manfaat memiliki dokumen yang lengkap dan sah. Mereka berusaha menjelaskan dengan bahasa yang mudah dipahami agar pesan yang disampaikan dapat meresap dengan baik oleh seluruh lapisan masyarakat.
Posyandu Dukuh Banjarsari di Desa Bengle dipilih sebagai lokasi sosialisasi karena dianggap sebagai tempat strategis untuk berkumpulnya masyarakat, terutama para ibu-ibu yang sering mengunjungi posyandu untuk keperluan kesehatan anak-anak mereka.
Selain memberikan pemahaman, mahasiswa KKN juga memberikan panduan praktis tentang proses pengurusan dokumen kependudukan yang diterjemahi dalam bentuk modul. Setelah penyuluhan, mereka membuka kesempatan bagi masyarakat untuk berkonsultasi secara langsung.
Muhammad Rifqi berharap bahwa kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dalam jangka panjang. “Kami berharap masyarakat Desa Bengle dapat merasakan manfaat dari pemahaman ini dan dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari mereka. Langkah awal yang kami lakukan bersama-sama diharapkan menjadi langkah pasti menuju masa depan yang lebih baik.”
Sosialisasi yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN Universitas Diponegoro ini bukan hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga menjadi salah satu bukti nyata bahwa pendidikan tinggi dapat berperan aktif dalam memberdayakan masyarakat dan menciptakan perubahan positif di tingkat lokal.